TUNJANGAN PROFESI GURU DI KABUPATEN PANDEGLANG TAHUN 2017, HANYA DIBAYARKAN 11 BULAN

Beberapa guru di Kabupaten Pandeglang, Propinsi Banten, banyak yang mempertanyakan tentang hilangnya satu bulan TPG atau yang sering disebut Sertifikasi Tahun Anggaran 2017. Padahal menurut mereka walau jumlahnya memang hanya satu bulan gaji, tetapi sangatlah berarti. Apalagi, kondisi perekonomian yang saat ini sedang memburuk dengan ditandai makin meningkatnya harga-harga kebutuhan pokok.
Mereka berharap kepada pemerintah, agar Tunjangan Guru yang sangat berarti buat mereka ini, bisa langsung menempel bersama Gaji Bulanan seperti tunjangan-tunjangan lainnya.
Menurut mereka, sebenarnya dengan diberikannya tunjangan ini, belum sepenuhnya bisa mengangkat kesejahteraan. Apalagi beban kerja yang saat ini dinilai semakin berat serta tugas-tugas Administrasi yang dirasakan memberatkan juga. (red).

BAGI BAGI MIDI DANGDUT DAN KRONCONG DOONG....!!!!!

Bagi anda yang bermurah hati, anda bisa mengirimkan file midi dangdut, kroncong atau yang lainnya di sini.
Aku tunggu ya ?????

MANA ETIKA POLITIKUS INDONESIA ?

Seorang yang telah menjadi tersangka dalam kasus hukum tentu akan banyak berurusan dengan aparat penegak hukum. Seorang tersangka dalam sebuah kasus, di mata rakyat tentu sudah ternoda. Setidaknya rakyat akan menilai bahwa orang itu sudah mencoba melanggar hukum atau bahkan sudah melanggar hukum yang berlaku di negeri ini.

Etika ?

Yang menjadi aneh adalah kenapa seorang tersangka dalam sebuah kasus hukum masih akan dipaksakan untuk dilantik menjadi pejabat daerah. 

Lantas, mungkinkah suatu saat negeri ini akan dipimpin oleh orang-orang tersangka dalam kasus hukum ?

Mana etika ????

Ataukah kebanyakan manusia Indonesia sudah tidak memiliki etika ?????

Bagaimana pengajaran etika di sekolah-sekolah bisa menghasilkan sesuatu yang diharapkan ketika ada kegersangan ketauladanan etika ????

Siapa yang harus bertanggungjawab adanya krisis etika di Indonesia ?????

GANTUNG DIRI

Seorang warga Ambuleuit, Kecamatan Karangtanjung, Pandeglang ( Edi Supardi. 58 th. ) Rt. 02  Rw. 02, meninggal akibat gantung diri di sebuah kamar mandi.
Edi Supardi melakukan perbuatan nekatnya diduga karena putus asa akibat penyakit stroke yang diderita tak kunjung sembuh. Ia meninggalkan 3 orang anak ( 1 perempuan, 2 laki-laki.) dan satu istri. Ketika berita ini diturunkan Istrinya belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam keadaan kurang stabil jiwanya akibat dari kejadian tersebut.